Mimbar Anak Bali

Om Swastyastu!
Selamat datang di blog Mimbar Anak Bali!

Blog Mimbar Anak Bali ini dibuat sebagai sarana untuk mempublikasikan segala bentuk informasi berkenaan dengan Mimbar Anak Bali (MAB).

Apa itu Mimbar Anak Bali?
Mimbar Anak Bali merupakan annual event Forum Anak Daerah (FAD) Bali dan Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Provinsi Bali dalam rangka memperjuangkan terwujudnya dan menyosialisasikan hak-hak dasar anak Bali. Pada event inilah, duta-duta anak dari seluruh kabupaten/kota di Bali “bersidang” untuk bersama-sama mencari tahu, mendiskusikan, dan menganalisis permasalahan anak di Bali, serta mencari solusi atas masalah-masalah tersebut. Mimbar Anak Bali pertama kali dilaksanakan pada tahun 2006.

Bagaimana kegiatan Mimbar Anak Bali?
Mimbar Anak Bali dilaksanakan selama tiga hari dan seluruh peserta akan dikarantina selama kegiatan MAB berlangsung. Kegiatan ini terdiri dari pemberian materi, sidang-sidang (paripurna, pleno, dan komisi), malam keakraban, dan Pemilihan Duta Anak Bali. 45 orang peserta yang merupakan 5 orang duta anak dari 9 kabupaten/kota di Bali akan terbagi dalam 5 komisi, yaitu komisi Pendidikan, Kesehatan, Partisipasi, Perlindungan Khusus, dan Jaringan. Pada saat sidang komisi, para duta anak ini akan mendiskusikan permasalahan anak yang terjadi di daerah masing-masing untuk mencari solusi bersama.

Apa tujuan dilaksanakannya MAB?
Secara umum, tujuan dilaksanakannya MAB adalah meningkatkan kepedulian sosial anak dan remaja terhadap permasalahan perlindungan hak anak. Secara khusus, MAB dilaksanakan dengan tujuan:
1.    Untuk memilih Duta Anak Bali
2.    Untuk merumuskan Deklarasi Anak Bali
3.    Untuk melaksanakan program kerja tahunan FAD Bali
4.    Untuk mengembangkan jaringan Forum Anak Daerah (FAD) Bali.

Apa tema MAB X tahun 2016?
Tema MAB X tahun 2016 adalah Bersua, Bersuara, Bersaudara. Tema ini tidak jauh dari apa yang menjadi tujuan dilaksanakannya MAB,
Bersua artinya berjumpa atau bertemu memiliki makna bahwa Mimbar Anak Bali adalah ajang bertemunya seluruh anak Bali yang diwakili oleh duta-duta anak Bali. Pertemuan yang dirancang oleh anak, dari anak, dan untuk anak sendiri.
Bersuara maknanya anak-anak Bali tidak lagi diam melihat realita yang terjadi. Pada MAB inilah, duta-duta anak dari masing-masing kabupaten/kota akan mengutarakan permasalahan, menganalisisnya, serta bersama-sama mencari suatu solusi bagi masalah itu. Pada hari terakhir, MAB akan menghasilkan suatu deklarasi anak Bali yang dikenal pula dengan Suara Anak Bali.
Bersaudara maknanya MAB adalah ajang anak-anak Bali untuk mempererat rasa persaudaraannya sebagai anak Bali yang peduli dan berdedikasi, tidak semata-mata hanya memperoleh atau memperebutkan gelar duta. Persaudaraan sebagai generasi muda Bali yang peduli inilah nantinya yang diharapkan mampu untuk merealisasikan hak-hak anak di Bali dan meminimalisir permasalahan anak di Bali.

Sekian tentang MAB…
Om Santih Santih Santih Om

UPDATES tentang penyelenggaraan dapat dilihat pada menu TIMELINE di blog Mimbar Anak Bali

INFORMASI PENDAFTARAN dan PERSYARATAN dapat dilihat pada menu PERSYARATAN & KETENTUAN